Senin, 02 Oktober 2017

Interior kapal

Ruangan pada kapal terdiri atas ruang basah dan ruang kering. Ruang basah kapal meliputi : kamar mandi dan ruang bahan bakar. Ruang kering kapal meliputi : ruang akomodasi dan ruang anjungan.
Kontruksi lantai pada ruang basah pada kapal meliputi : plat,kawat ram yang kemudian dicor dengan menggunakan semen setebal 3-5 cm, di keramik dan di nat menggunakan semen khusus nat pada keramik.

Kontruksi lantai pada ruang kering pada kapal  meliputi : plat, deck composit (yang terbuat dari bahan pasir,semen,lem putih yang kemudian dicampur dan diratakan setebal 1 cm), kemudian dipasang vinyl yang perekatannya dibatu dengan menggunakan lem.

Cara pemasangan kontruksi lantai ruang basah  :
1.      Plat baja yang akan digunakan untuk lantai dipotong dan dipasang sesuai ukuran ruangan kapal.
2.      Pasang kawat ram diatas plat baja sebagai pondasi semen.
3.    Di atas kawat ram lalu di cor dengan menggunakan semen (bahan yang digunakan yaitu pasir dan semen).
4.      Setelah di cor, tunggu hingga kering.
5.  Setelah kering, pasang keramik sebagai permukaan paling atas pada lantai ruang basah, setelah dikeramik kemudian diberi nat khusus keramik.
Gambar lantai keramik pada ruang basah

Cara pemasangan kontruksi lantai ruang kering  :
1.    Plat baja yang akan digunakan untuk lantai dipotong dan dipasang sesuai ukuran ruangan kapal.
2.   Pasang deck composit yang terbuat dari bahan pasir, semen, lem putih yang kemudian dicampur dan diratakan.
3.   Setelah kering pasang vinyl atau kayu sebagai permukaan paling atas pada lantai ruang kering.

Gambar lantai vinyl
Gambar lantai kayu

Untuk Pemasangan lantai kayu pada kapal dimulai dengan pemasangan plat, kemudian baut dipasang dengan di las, baut yang dilas berfungsi sebagai pengait antara kayu dan plat,yang sebelumnya kayu sudah harus dilubangi dengan menggunakan bor, setelah kayu yang sudah dilubangi terpasang, kemudian baut dipasangi mur sesuai ukuran baut dan lubang pada kayu mur dipasang sebagai pengunci agar kayu tidak mudah lepas dan melekat sempurna, mur di pasang dengan menggunakan pengunci mur dan baut yang digerakkan dengan cara manual, setelah dikencangkan dengan pengunci mur dan baut lubang pada kayu lantai ditutupi dengan prop yang terbuat dari kayu yang berbentuk lingkaran yang ukurannya sesuai dengan lubang pada kayu lantainya, prop dipasang dengan dipukuli dengan menggunakan palu karet, setelah dipasang prop, jarak antara lantai kayu kemudian diberi silicon dengan menggunakan silicon berwarna putih/ hitam yang sebelum disilikon rongga tersebut diisi dengan menggunakan spons yang bentuknya seperti tali tampar berwarna putih bertekstur lemas.